:) ;) :* :p :D

:) ;) :* :p :D
B-Q Clabhe

Friday, November 11, 2011

Fakta Kucing :)

Tahukah anda bahwa semua jenis kucing yang ada berasal dari satu nenek moyang meskipun sekarang jenisnya jadi bermacam-macam dan yang paling terkenal adalah jenis kucing anggora dan kucing persia.

  1. Kucing memiliki sekitar 30 gigi dalam mulutnya.
  2. Kucing tidur paling lama diantara binatang lainnya, sekitar 16 jam.
  3. Kucing dengan bulu putih dan mata biru biasanya terlahir tuli, walaupun begitu indera lain mereka berkembang sebagai gantinya.
  4. Dalam kerajaan binatang, IQ kucing hanya dapat dilewati oleh monyet dan simpanse ternyata kucing anggora atau kucing persia yang lucu sangat pandai ya?
  5. Kucing bisa berjerawat, kayak manusia aja ya?
  6. Kumis pada kucing sangat sensitif dan dapat merasakan perubahan tekanan udara bahkan yang kecil sekalipun. Kemampuan ini membuat kucing dapat menggunakannya sebagai penuntun alternatif untuk bergerak dalam kegelapan ketika ia tidak dapat melihat.
  7. Semua kucing berjalan dengan jinjit, termasuk kucing anggora atau kucing persia yang jadi kesayangan kita.
  8. Walaupun kucing memiliki 5 jari di kaki depan, mereka hanya mempunyai 4 jari pada kaki belakang. Namun pada beberapa kucing dapat terlahir dengan jari banyak sampai 7 bahkan dengan tulang tambahan.
  9. Pada saat kucing berumur 6 bulan, itu setara dengan 10 tahun usia manusia.
  10. Jika anda butuh sinar UV untuk melihat, pakai saja kencing kucing, karena kencing mereka menyala dalam gelap.
  11. Tahukah kamu, kucing (Felis silvestrid-catus), terutama kucing rumah adalah salah satu hewan predator paling hebat di dunia. Kucing ini mampu membunuh dan atau memakan beberapa ribu species, mengalahkan kucing besar (seperti singa, harimau, dan sejenisnya) yang hanya mampu memangsa kurang dari 100 species. Namun karena ukurannya terbilang kecil, maka tidak berbahaya bagi manusia (syukurlah…). Namun tetap saja sangat berbahaya apabila kucing ini terinfeksi rabies.
  12. Kucing telah berasosiasi dengan kehidupan manusia sekurangnya sejak 3500 tahun yang lalu. Ketika itu orang Mesir kuno telah menggunakan kucing untuk mengusir hama tikus dan hewan pengerat lainnya dari hasil panen mereka. Namun, percaya atau tidak, di dunia ini hanya terdapat 1% populasi kucing di dunia yang termasuk galur murni atau kucing ras. Sisanya adalah kucing hasil pencampuran dari berbagai ras atau biasa yang kita sebut sebagai kucing kampung. Karena itu, kucing ras termasuk kucing yang paling sering dicari dan mahal harganya.
  13. Di Indonesia, suara kucing sering ditulis dengan kata “Meong”. Dalam bahasa Inggris yang digunakan di Amerika, suara kucing sering ditulis dengan “Meow”. Di negara Inggris sendiri, suara kucing ditulis “Miaow”. Kalau bahasa Jepang sering ditulis dengan kata “Nya”.
  14. Kucing biasanya memiliki berat badan antara 2,5 hingga 7 kg dan jarang melebihi 10 kg, kecuali diberi makan berlebih, si pussy bisa mencapai berat badan 23 kg. Dalam penangkaran, kucing dapat hidup selama 15 hingga 20 tahun, dimana kucing tertua pernah diketahui berusia 36 tahun! Kucing liar yang hidup di lingkungan urban modern hanya mampu hidup selama 2 tahun atau bahkan kurang dari itu.
  15. Kucing termasuk hewan yang sangat bersih. Mereka sering merawat diri dengan menjilati rambut mereka. Saliva atau air liur mereka adalah agen pembersih yang kuat. tapi dapat memicu alergi pada manusia. Kadangkala kucing memuntahkan semacam hairball atau gulungan rambut yang terkumpul di dalam perutnya. Sementara itu kucing dapat menyimpan energi dengan cara tidur lebih sering ketimbang hewan lain. Lama tidur kucing bervariasi antara 12 - 16 jam per hari, dengan angka rata-rata 13 - 14 jam. Tapi tidak jarang dijumpai kucing yang tidur selama 20 jam dalam satu hari!
  16. Percaya atau tidak, di abad pertengahan kucing dianggap berasosiasi dengan penyihir dan sering dibunuh dengan cara dibakar dan dilempar dari tempat tinggi. Sejumlah ahli sejarah percaya bahwa wabah Black Death atau wabah pes menyebar dengan cepat di Eropa pada abad ke-14 akibat tahyul itu. Hal itu disebabkan banyaknya pembunuhan kucing yang dilakukan sehingga meningkatkan populasi tikus yang membawa wabah pes tersebut.
  17. Apakah kucing itu mengeong atau mengaum, dia tetap saja turunan dari spesies Felis silvestris , yang dapat dikategorikan sebagai kucing liar Afrika, kucing liar Eropa dan kucing liar Steppe.
  18. Jenis yang paling kecil adalah kucing berbulu bintik-bintik yang ditemukan di Sri Lanka. Ukurannya setengah ukuran kucing kampung. Sedangkan kucing yang terbesar adalah seekor harimau. Harimau jantan Siberia atau harimau Amur mempunyai panjang badan keseluruhan lebih dari 3m (10 ft) dan berat badan hingga 300kg (660 lb).
  19. Singa adalah rajanya para kucing. Berbeda dari jenis kucing lainnya, tidak hanya dalam penampilannya saja, tetapi juga dari sifat hidupnya yang berkelompok. Seekor singa jantan berat badannya mencapai 225kg (500 lb) dan panjang badannya dapat mencapai hingga 3m (10 ft).
  20. Kucing yang tercepat, cheetah, juga merupakan binatang daratan yang paling cepat larinya. Dapat mencapai kecepatan 95 km/jam (60 mph) dalam waktu singkat. Tidak seperti kucing lainnya, dia tidak mengaum melainkan bersuara melengking. Dan seperti kucing rumahan, dia juga mendengkur.
  21. Meong!
  22. Kucing kampung mendengkur/menggumam setiap 26 kali per detik, sama dengan frekwensi mesin disel dalam keadaan idle. Kucing kampung dapat mendengar frekswensi suara hingga 65 kHz, sedangkan manusia hingga 20 kHz. Kemampuan indera penciumannya 14 kali lebih kuat daripada penciuman manusia.
  23. Pada mata kucing ada lapisan pemantul cahaya yang dinamakan tapetum lucidum, yang menyebabkan mata kucing berpendar di malam hari. Lapisan pemantul ini dapat menyerap cahaya 6 kali lebih kuat daripada mata manusia, yang memungkinkan kucing untuk dapat melihat di kegelapan.
  24. Ada lebih dari 3.000 jenis kucing kampung, tetapi hanya 8% diantaranya yang mempunyai silsilah. Dan tidak seperti kucing biasanya, jenis ini ditemukan diseluruh dunia dengan jenis yang berlimpah. Di Amerika Serikat sendiri, jumlah kucing lebih banyak daripada jumlah anjing, dan masyarakat lebih banyak berbelanja makanan kucing daripada makanan bayi.
  25. Kucing kampung - atau jenis kucing apapun juga - tidak mempunyai 9 nyawa cadangan. Mereka juga tidak selalu mendarat dengan ujung kakiknya. Dikatakan bahwa seekor kucing yang jatuh dari tingkat 20 mempunyai kemungkinan selamat lebih besar dibanding dengan yang jatuh dari tingkat 7, karena seekor kucing membutuhkan ketinggian sekurangnya 7 lantai untuk dapat mengatur tubuhnya agar dapat mendarat dengan kakinya.
  26. Kucing melangkah dengan kedua kaki kirinya, sedangkan pada saat berlari menggunakan kedua kaki kanannya. Satu-satunya binatang yang melakukan hal ini adalah jerapah dan onta.
  27. Kucing langka
  28. Memang jenis kucing kampung adalah yang paling banyak, tetapi ada juga jenis kucing yang sangat langka bahkan terancam kepunahan di muka bumi. Hanya terdapat sekitar 250 ekor kucing mirip musang di Malabar, Asia yang berjuang dari kepunahan. Kucing Iriomote, ditemukan di kepulauan Jepang Iriomotejima, dengan jumlah kurang dari 100 ekor.
  29. Ternyata kucing itu bermimpi dan ngelindur juga, kalo kentut baunya asem banget, bisa bunyi pula, suka iseng makanin serangga seperti kecoak, tapi abis itu dimuntahin, bisa diajarin boker di kamar mandi, kalo dari kecil dibecandain terus gedenya jadi hiperaktif, kalo ga suka dicakar, jangan pernah becandain pake tangan, sampe dia gede ga akan pernah selamet tuh tangan, kucing manja suka ngenyotin selimut, kucing gede gak selalu pemberani, kadang harus nganterin dia boker di luar kalo malem kalo dia udah mulai meong2 kebelet tapi ga mau kluar rumah
  30. Kucing sangat menjaga kebersihan. Ketika sedang mandi (menjilati diri), ia akan melakukan penjilatan terakhir pada anusnya. Ia akan mendahulukan bagian tubuhnya yang mudah dijangkau.
  31. Kucing yang memiliki warna tiga, brangtelon (jawa) dan jantan, akan diburu oleh pejantan lain, karena ia akan lahir sebagai kucing yang “sakti”. Warna yang dimaksud adalah kelabu agak kemerah-merahan, hitam, dan putih.
:)

Tips Menata Emosi Agar Tetap Sehat :D

Pernah merasa emosi Anda naik turun seperti roller coaster? Hidup memang bisa membuat emosi Anda berubah-ubah. Jika Anda tidak bisa mengatasi emosi, Andalah yang akan menjadi korban emosi itu. Atasilah emosi dengan tepat.

Hal-hal positif dan negatif memang datang silih berganti dalam hidup. Terkadang kita terlalu egois karena ingin semua hal berjalan positif atau kita tidak sabar menunggu kapan datangnya hal positif setelah terjebak lama dalam hal negatif.

Jika Anda merasa emosi Anda kurang stabil saat ini, cobalah 5 strategi mengontrol emosi berikut, seperti dikutip dari Health, Jumat (31/7/2009).

1. Biarkan Keluar

Mengeluarkan emosi terkadang harus dilakukan. 'Membotolkan' perasaan sedih atau marah dapat menguras energi dan mengganggu pikiran Anda.

Memendam emosi yang tidak baik dapat merusak diri sendiri dan hubungan dengan kekasih, teman atau keluarga. Biarkan orang lain tahu ketika sesuatu mengganggu pikiran Anda.

Jika Anda termasuk orang yang sulit mencurahkan perasaan melalui kata-kata, cobalah menuangkannya dalam sebuah buku harian. Dengan begitu, Anda akan merasa lega karena ruang di hati Anda sudah tidak disesaki lagi dengan emosi yang mengganjal.

2. Berhitung Hingga Sepuluh

Kekuatan emosi sangatlah besar dan dapat muncul kapan saja dan dimana saja. Di tempat kerja, pusat perbelanjaan, ketika bersama teman atau ketika makan malam bersama kekasih.

Ketika Anda sedang merasa dalam situasi yang penuh gejolak emosi, cobalah berhitung hingga sepuluh sebelum Anda mengatakan sesuatu.

Hal ini memungkinkan Anda untuk lebih tenang, mengatasi situasi dan berpikir tentang efek positif dan negatif yang akan terjadi jika Anda bereaksi atau berkomentar lebih lanjut.

3. Bagi Tugas Dalam Porsi Kecil

Terkadang emosi datang karena beban atau tugas yang Anda kerjakan terlalu berat. Jika hal itu pemicunya, cobalah membagi pekerjaan itu dalam porsi kecil.

Hilangkan pikiran bahwa Anda mempunyai setumpuk pekerjaan yang tidak mungkin Anda selesaikan dengan cepat. Buatlah 'segunung' pekerjaan itu menjadi beberapa 'gunung' kecil, dan cobalah membuat target untuk setiap 'gunung' itu.

Meminta pertolongan seseorang juga tidak ada salahnya. Jangan hanya karena ingin dianggap mandiri dan pekerja keras, Anda banting tulang sendirian. Jika memang kemampuan Anda terbatas, berbagilah kelemahan adalah cara efektif mencegah depresi.


4. Bicara Pada Diri Sendiri

Emosi tidak bisa ditebak, satu menit Anda merasa baik-baik saja, setelahnya Anda tiba-tiba lesu dan tidak bersemangat. Beberapa hal mungkin tidak berjalan seperti apa yang diharapkan, Anda pun merasa dunia seakan-akan gelap.

Sebelum masuk terlalu jauh dalam kegelapan itu, bicaralah pada diri sendiri. Tanyakan apa yang dapat Anda pelajari dari situasi tersebut dan bagaimana Anda dapat membuat hal itu menjadi tantangan untuk lebih maju lagi ke depannya.

5. Penuhilah Kebutuhan Dasar

Pernahkah Anda merasa terkadang emosi tidak adil? Mereka tiba-tiba datang begitu saja ketika Anda sedang sibuk-sibuknya atau memegang sebuah tanggung jawab. Tapi itulah emosi, tidak bisa disangka-sangka datangnya.

Untuk itu, pastikan Anda memenuhi kebutuhan dasar terlebih dahulu, seperti mengonsumsi makanan bergizi, minum air putih yang banyak, tidur dan istirahat yang cukup serta jangan lupa berolahraga.



Jika Anda sudah memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar itu, Anda pun bisa merasa lebih tenang dan tidak mudah terbawa emosi karena tubuh kita adalah satu kesatuan antara fisik dan emosi. Jika kebutuhan fisik terpenuhi, emosi pun bisa diatasi.


Sumber: www.detik.com

Pada masa Perang Dunia Kedua, tepatnya bulan Mei 1952, seorang jenderal kenamaan, Douglas Mac Arthur, menulis sebuah puisi untuk anaknya.. :)

Inilah isi puisi tersebut:

Tuhanku, jadikanlah anakku
seorang yang cukup kuat mengetahui kelemahan dirinya
berani menghadapi kala ia takut
yang bangun dan tidak runduk dalam kekalahan yang tulus
serta rendah hati dan penyantun dalam kemenangan 

Oh Tuhan, jadikanlah anakku
seorang yang tahu akan adanya Engkau
dan mengenal dirinya, sebagai dasar segala pengetahuan 

Ya Tuhan, bimbinglah ia
bukan di jalan yang gampang dan mudah
tetapi di jalan penuh desakan, tantangan dan kesukaran
Ajarilah ia: agar ia sanggup berdiri tegak di tengah badai
dan belajar mengasihi mereka yang tidak berhasil




Ya Tuhan jadikanlah anakku
seorang yang berhati suci, bercita-cita luhur
sanggup memerintah dirinya sebelum memimpin orang lain
mengejar masa depan tanpa melupakan masa lalu




Sesudah semuanya membentuk dirinya
aku mohon ya Tuhan
Rahmatilah ia, dengan rasa humor
sehingga serius tak berlebihan
berilah kerendahan hati, kesederhanaan dan kesabaran 

Ini semua ya Tuhan
dari kekuatan dan keagungan Mu itu
jika sudah demikian Tuhanku
beranilah aku berkata:
“Tak sia-sia hidup sebagai bapaknya”
 

Arti Sebuah Kekompakan

Kekompakan ? Ya, kekompakan. Apakah yang dimaksud dengan kekompakan ? Pertanyaan yang kadang melintas di kepala ketika ada rekan yang berkata "Kompak dong kita !"...


Sepertinya makna kata kekompakan itu adalah kebersamaan dalam suatu kegiatan atau pikiran untuk mencapai suatu tujuan. Hmm, tapi kawan, entah berapa kali kok rasanya ingin menampik kata "kekompakan" dalam beberapa situasi ya ?


Saya rasa kata 'kekompakan' itu hanya tepat dipakai dalam situasi atau bahasan yang mengarah pada kebaikan atau paling tidak, ada kemaslahatan positif bagi subjek, objek, dan lingkungannya. Nah, sedangkan jikalau bukan kebaikan, lantas pantaskah dikatakan 'kekompakan' ? Hmm, rasanya kok agak janggal ya ?


Sepertinya kurang cocok untuk menyebut kata 'kekompakan' dalam suatu kegiatan yang mengarah pada keburukan atau hal-hal yang negatif. Malahan, kalau untuk keburukan atau bahkan kejahatan, sepertinya lebih cocok untuk disebut dengan kata 'Mafia'. 


Jadi, kekompakan dalam suatu hal yang buruk, itu artinya 'mafia'. Simpelnya kalau kita kompak dalam kejahatan atau paling tidak merestui atau tidak melarang suatu bentuk keburukan maupun kejahatan, berarti kita termasuk mafia di dalam kegiatan tersebut. Sekalipun kita bukanlah ujung tombak atau pelaksana dari kegiatan itu.


Maka dari itu, jangan langsung ikut-ikutan kompak jikalau ada yang menggembar-gemborkan masalah kekompakan. Kita harus kritis. Cerdaslah menelaah tujuan utama dari kegiatan tersebut. Pertimbangkan manfaat dan mudharatnya. Jikalau baik kenapa tidak ? Namun kalau buruk, kenapa harus ikut ?


Ingat, hidup kita ada pada pilihan kita sendiri.. :)